Di Hadang Para Kontraktor, Walikota Cirebon Janjikan Pembayaran Proyek Lunas Di Bulan Maret 2023
CIREBON, Patrolinews86.com – Beberapa kontraktor yang mengalami tunda bayar proyek tahun 2022 mendatangi gedung DPRD Kota Cirebon, Senin (20/2/2023). Pukul 09.00 wib.
Forum Komunikasi Kontraktor Gagal Dibayar (FKKGD) tersebut mengeluh karena proyek yang belum terbayar oleh Pemkot Cirebon dengan nilai mencapai Rp.17 miliar lebih untuk proyek di Dinas PUTR Kota Cirebon.
Pada saat para kontraktor dapat kabar akan ada rapat paripurna, maka mereka inisiatif datang ke gedung DPRD kota Cirebon serta para kontraktor tersebut serta melakukan audiensi dengan anggota dan pimpinan DPRD Kota Cirebon untuk membahas hal tersebut.
Dihalaman gedung DPRD para kontraktor bertemu dengan Walikota Cirebon H Nashrudin Azis dan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cirebon H Agus Mulyadi.
Ketika itu Walikota dan Sekda Kota Cirebon hendak masuk ke ruang Griya Sawala DPRD Kota Cirebon untuk menghadiri rapat paripurna. Dengan spontan kontraktor – kontraktor tersebut menghadang walikota H.Nasrudin Azis dan langsung mempertanyakan kepastian waktu pembayaran proyek yang telah rampung dikerjakan pada tahun 2022.
Walikota Cirebon H Nashrudin Azis merespons keluhan para kontraktor. Dia mengatakan semua akan dilunasi bulan Maret 2023.
“InsyaAllah bulan Maret 2023 selesai dibayar semua, tapi saya tidak mengatakan tanggal 1 Maret ya. Kalau lewat bulan Maret, silakan datang ke saya lagi, mau demo juga tidak apa – apa ” ujar Azis
Dijelaskan Azis, sejauh ini Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) dan Badan Anggaran (Banggar) DPRD masih membahas dan menggodok solusi untuk melunasi tunda bayar ini.
“Dalam pembahasan kalau ada dinamika itu wajar. Yang jelas kami memahami apa yang menjadi keinginan teman-teman pengusaha,” ungkapnya.
Sementara itu, salah seorang kontraktor mengaku kedatangannya bersama beberapa kontraktor lainnya guna meminta kepastian terkait pembayaran atas proyek yang telah rampung di tahun 2022.
“Hari ini kebetulan ada rapat paripurna yang mana walikota hadir di DPRD, kami ingin memastikan kejelasannya. Mumpung ada eksekutif dan legislatifnya,” ucapnya.
Para kontraktor tersebut akhirnya menerima janji dan penjelasannya dari walikota Cirebon. Mereka pun akhirnya kembali pulang ke rumah masing-masing.
Sementara itu, saat di mintai keterangan ketua DPRD kota Cirebon Ruri Tri Lesmana melalui sambungan telp WhatsApp “kita tunggu aja pembuktian dari statement dari pa walikota”
( Dedi/Susi)