Pernyataan Keprihatinan Sultan Sepuh Jaenudin II Arianatareja Kepada Seluruh Masyarakat Banten

- Penulis Berita

Jumat, 20 Desember 2024 - 18:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pernyataan Keprihatinan Sultan Sepuh Jaenudin II Arianatareja
Kepada Seluruh Masyarakat Banten.

Kabupaten Cirebon,patrolinews86.com-
Sultan sepuh jaenudin II arinateraja
Saya, Sultan Sepuh Jaenudin II Arianatareja, dengan ini menyampaikan keprihatinan yang mendalam terhadap situasi yang sedang dihadapi oleh masyarakat Banten terkait penolakan terhadap Proyek Strategis Nasional (PSN) PIK 2. Proyek ini, yang berlokasi di sepanjang pantai Kabupaten Tangerang dan Serang, telah menimbulkan berbagai masalah yang merugikan rakyat.

 

Hubungan Persaudaraan yang Tak Terpisahkan
Sebagai bagian dari masyarakat yang memiliki hubungan persaudaraan yang kuat, kami tidak bisa diam ketika saudara-saudara kami di Banten tersakiti.

 

Sejarah telah mengajarkan kita bahwa kakak dan adik memiliki kewajiban untuk saling melindungi.

 

Jika salah satu dari kita terluka, maka kita semua merasakannya, karena kita adalah satu tubuh dan Orang Tua yang sama.

 

Kewajiban kami, atas nama Sultan Sepuh Jaenudin II Arianatareja, adalah untuk melakukan pembelaan terhadap saudara-saudara kami.

 

Kami merasa bahwa penderitaan yang dialami oleh masyarakat Banten adalah juga penderitaan kami, dan kami akan berdiri bersama untuk memastikan keadilan dan kesejahteraan bagi semua.
Keprihatinan Terhadap Dampak Proyek PIK 2
1. Ketidakadilan dalam Pembelian Tanah: Banyaknya laporan mengenai rekayasa pembelian tanah dengan harga yang sangat rendah menunjukkan ketidakadilan yang mencolok.

 

Hal ini tidak hanya merugikan masyarakat, tetapi juga menghancurkan mata pencaharian mereka.
2. Pemblokiran Akses dan Pemagaran Laut: Tindakan pemblokiran jalan pantai dan pemagaran pinggir laut oleh pihak pengembang telah mengganggu kehidupan sehari-hari warga. Akses masyarakat terhadap sumber daya alam yang telah mereka kelola selama ini perlu dihormati.
3. Kekhawatiran Terhadap Keamanan dan Kedaulatan: Penguasaan pantai yang luas oleh pihak swasta dapat membahayakan keamanan laut dan kedaulatan NKRI. Kita tidak bisa membiarkan hal ini terjadi demi kepentingan segelintir orang.
4. Pembangunan yang Tidak Inklusif: Proyek ini mencerminkan pembangunan yang bersifat eksklusif, yang hanya menguntungkan kelompok tertentu dan menambah kesenjangan antara si kaya dan si miskin. Ini bukanlah cita-cita kita sebagai bangsa yang berkeadilan.
5. Kolaborasi antara Penguasa dan Oligarki: Terdapat indikasi kuat bahwa ada kolaborasi antara rezim penguasa dan oligarki dalam penetapan NJOP yang rendah, yang merugikan rakyat kecil. Ini adalah bentuk penindasan yang tidak bisa kita biarkan.

 

Seruan untuk Evaluasi dan Perubahan
Saya menyerukan kepada Pemerintah baru yang dipimpin oleh Bapak Presiden Prabowo Subianto untuk mengevaluasi kembali PSN PIK 2 dengan mempertimbangkan kepentingan dan hak hidup rakyat. Mari kita pastikan bahwa pembangunan yang dilakukan tidak mengorbankan rakyat kecil dan menghormati warisan leluhur kita.
Komitmen untuk Membela Rakyat
Saya dan seluruh tokoh masyarakat Banten siap membela dan mempertahankan tanah warisan leluhur demi kepentingan rakyat dan kepentingan nasional. Mari kita bersatu dalam menghadapi tantangan ini dan memastikan bahwa suara rakyat didengar.
Wassalam,
Sultan Sepuh Jaenudin II .
Fifi

Berita Terkait

Peringati Nuzulul Quran, Polres Pekalongan Gelar Santunan kepada Kaum Dhuafa
SIBER MALIK , ditanda tangani bersama Bupati Majalengka
Ketua Repdem Kuningan Di Dampingi Praktisi Hukum LBH Ratu Adil Bertemu Tokoh Pangandaran Bertangan Besi Jeje Wiradinata
Percepat Respon Aduan Masyarakat, Bupati Buka Layanan WhatsApp Melalui Lapor Kuningan Melesat
Semarak Kreasi Pramuka Ramadhan Kwartir Ranting Subang, ditutup Wabup Tuti
Wakil Bupati Hadiri Acara Safari Ramadhan Di Desa Banjarwangunan Kecamatan Mundu. 
DWP Kabupaten Kuningan Berbagi Berkah Ramadhan, Bagikan Takjil di Depan Pendopo
Bupati Dian Ikuti KDM, Sesuaikan Jam Kerja Selama Ramadan 
Tag :

Berita Terkait

Rabu, 19 Maret 2025 - 16:19 WIB

Pemdaprov Jabar Hapus Tunggakan Pajak Kendaraan Bermotor

Selasa, 18 Maret 2025 - 16:51 WIB

Ketum GMOCT: LPK-RI Gugat Bank Mandiri di PN Brebes, Sidang Perdana Ditunda

Senin, 17 Maret 2025 - 22:08 WIB

Polres Lahat Pastikan Harga Bapokting Stabil, Unit Pidsus Satreskrim Polres Lahat Gandeng Instansi Terkait Kembali Lakukan Sidak

Senin, 17 Maret 2025 - 21:25 WIB

Kapolres diperiksa propam polri, Pegawai Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan serta Kades se-Kabupaten Pringsewu Lakukan Demo*

Senin, 17 Maret 2025 - 12:03 WIB

KSP Kopdit Obor Mas Gelar On the Job Training (OJT) Gelombang Kedua Tahun 2025.

Senin, 17 Maret 2025 - 08:21 WIB

*BIADAB! Wartawan Disekap, Dianiaya, Dirampok dan Diperas Mafia BBM dan Tambang Ilegal di Sijunjung*

Minggu, 16 Maret 2025 - 21:23 WIB

Korupsi Kepala Desa: Tantangan Membangun Desa Yang Bersih Dan Transparan.

Minggu, 16 Maret 2025 - 21:16 WIB

Korupsi Adalah Seni Di Antara Hukum.

Berita Terbaru

LINTAS DAERAH

Pembangunan Pondasi Pengurungan Gedung Serbaguna Desa Linggamukti*

Kamis, 20 Mar 2025 - 05:02 WIB