GMBI Kuningan Soroti Ketidaktransparanan Proyek di Desa Jatimulya Kecamatan Cidahu
Kuningan, patrolinews86.com – (27 Juni 2025) Pelaksanaan proyek pembangunan yang tengah berlangsung di Desa Jatimulya, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Kuningan menuai sorotan dari LSM Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) Distrik Kuningan. Pasalnya, sejak dimulainya pekerjaan hingga saat ini, tidak ditemukan adanya papan informasi anggaran di lokasi proyek.
Ketua GMBI Distrik Kuningan, Dana Ismaya, menyayangkan kondisi tersebut. “Sungguh sangat disayangkan, dari awal pelaksanaan hingga saat ini, proyek ini tidak dilengkapi dengan papan informasi anggaran. Ini bentuk premanisme birokrasi,” tegas Dana Ismaya.
Menurutnya, meskipun proyek tersebut masuk dalam kategori penanganan bencana, tetap ada kewajiban pemerintah untuk menjaga transparansi kepada publik. “Penunjukan langsung kontraktor atau pelaksanaan oleh dinas memang diperbolehkan dalam kondisi darurat. Tapi bukan berarti informasi mengenai pagu anggaran bisa disembunyikan. Papan informasi tetap harus dipasang di lokasi yang mudah terlihat masyarakat,” jelasnya.
GMBI menyatakan bahwa pihaknya telah beberapa kali menyampaikan teguran melalui media terkait ketidakterbukaan ini, namun belum ada tanggapan resmi dari Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Cimanuk-Cisanggarung Cirebon selaku pelaksana proyek.
“Lebih ironis lagi, surat pemberitahuan kepada pihak Kecamatan Cidahu hanya mencantumkan bahwa proyek ini berasal dari APBN, tanpa rincian estimasi anggaran yang dibutuhkan. Ini menandakan lemahnya transparansi dari pihak BBWS Cirebon,” tambah Dana Ismaya.
Sebagai bagian dari masyarakat Kuningan yang juga menjadi penerima manfaat dari proyek ini, GMBI berharap BBWS dapat segera mempertimbangkan untuk memasang papan informasi anggaran secara terbuka.
“Transparansi anggaran merupakan hak masyarakat. Kami berharap ini menjadi perhatian serius agar ke depan tidak terjadi hal serupa,” tutupnya.(tim)