Bupati Kuningan: ASN Absen Tanpa Alasan Akan Disanksi Tegas

- Penulis Berita

Selasa, 8 April 2025 - 13:10 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kuningan patrolinews86.com – Aparatur Sipil Negara (ASN) yang tidak hadir  tanpa keterangan pada hari pertama kerja usai libur Idul Fitri 1446 H dipastikan akan dikenai sanksi. Bupati Kuningan Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, M.Si., menegaskan hal tersebut saat menjadi Pembina  apel pagi di halaman Setda Kuningan, Selasa (8/4/2025).

“Tidak ada lagi kompromi. ASN yang tidak hadir tanpa alasan jelas harus diberi sanksi tegas,” tegas Bupati Dian di hadapan para peserta apel yang juga dirangkai dengan kegiatan halal bihalal bersama jajaran ASN.

Ia menginstruksikan petugas GDD untuk menyisir seluruh perangkat daerah guna memastikan kehadiran ASN terdata secara menyeluruh. Penegakan disiplin, katanya, menjadi langkah awal untuk membangun etos kerja pasca-Ramadhan.

Bupati juga menyampaikan apresiasi terhadap ASN yang tetap bertugas selama masa libur, khususnya di sektor perhubungan, kesehatan, kebersihan, dan ketertiban umum dan Publikasi. “Berikan penghargaan bagi ASN yang menunjukkan dedikasi tinggi,” pintanya kepada para pimpinan perangkat daerah.

Selain menekankan kedisiplinan, Bupati Dian mengajak ASN menjadikan Ramadhan sebagai momentum pembentukan karakter. Ia berharap para ASN semakin memiliki empati dan semangat melayani masyarakat.

“ASN harus menjadi pribadi yang lebih bermanfaat, bukan hanya menjalankan program, tapi juga memenuhi harapan masyarakat,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Bupati turut menyoroti berbagai persoalan sosial dan lingkungan, seperti warga yang masih dipasung, keberadaan rumah tidak layak huni di pusat kota, hingga persoalan sampah. Ia meminta jajaran pemerintahan desa, kelurahan, dan kecamatan lebih responsif terhadap kondisi masyarakat.

“Selain itu, jangan sampai ASN juga  mempertontonkan gaya hidup mewah. Ini soal etika dan kepantasan. Apalagi di tengah kondisi keterbatasan di masyarakat,” jelasnya.

Bupati Dian mengajak seluruh ASN untuk memperkuat solidaritas dan loyalitas dalam melayani masyarakat. Ia menekankan pentingnya kerja sama lintas sektor demi terwujudnya Kuningan yang lebih baik. “Kami bersama Ibu Wakil Bupati tidak bisa bekerja sendiri. Pembangunan daerah butuh dukungan semua pihak,” pungkasnya. (IKP/Ds)

WhatsApp Image 2025 04 08 at 9.38.46 AM 6 WhatsApp Image 2025 04 08 at 9.38.45 AM 3 WhatsApp Image 2025 04 08 at 9.38.45 AM 2 WhatsApp Image 2025 04 08 at 9.38.46 AM WhatsApp Image 2025 04 08 at 10.33.30 AM 1 WhatsApp Image 2025 04 08 at 9.38.46 AM 3 WhatsApp Image 2025 04 08 at 9.38.46 AM 5 WhatsApp Image 2025 04 08 at 9.38.46 AM 7 WhatsApp Image 2025 04 08 at 9.38.45 AM 1 WhatsApp Image 2025 04 08 at 9.38.45 AM 4 WhatsApp Image 2025 04 08 at 9.38.46 AM 4 WhatsApp Image 2025 04 08 at 9.38.45 AM WhatsApp Image 2025 04 08 at 9.38.46 AM 1

 

 

Berita Terkait

Kerja tak kenal lelah : Bupati Dian Lobi ke BJB Pusat, Membuahkan Hasil Armada Sampah
Menggugat Problematika Buruh Di Indonesia.
Dukung Ketahanan Pangan, Polsek Kajen Panen Jagung di Lahan Pekarangan Bergizi
Satres Narkoba Polres Cirebon Kota Berhasil Tangkap 26 Pengedar Narkoba dan Obat Ilegal
Bupati Bogor Ikuti Rekor Soal Peningkatan Peran Kades Di Jawa barat
LUKMAN ZULKAEDIN Tidak diakui oleh Masyarakat dan Warga Kesultanan Cirebon Sebagai Sultan Kasepuhan
Hari jadinya Desa Jagara Kuningan ke-366 dihadiri bupati Dian Rachmat Yanuar 
Rencana Halal Bihalal Pemda Pemalang di Jakarta Tuai Kritik: Boros, Berpotensi Langgar Etik dan Hukum, GMOCT Turut Prihatin
Tag :

Berita Terkait

Rabu, 30 April 2025 - 17:26 WIB

Kuwu Surakarta Jadi Tersangka Kasus Korupsi, FKKC : Kami Serahkan Sepenuhnya ke Pihak Berwajib.

Rabu, 30 April 2025 - 15:59 WIB

Polres Garut Tangkap Komplotan Curanmor Bersenjata, Terungkap Sudah Beraksi di 19 Lokasi

Selasa, 29 April 2025 - 22:42 WIB

Kepala SMK PGRI 2 Ponorogo dijebloskan ke penjara diduga Korupsi 25 Miliar dari dana BOS

Selasa, 29 April 2025 - 18:47 WIB

Seorang Pemuda Diamankan Polisi, Diduga Terlibat Tawuran di Grosir Pantura Bondansari Pekalongan

Selasa, 29 April 2025 - 18:45 WIB

Aparat Penegak Hukum,Polres Garut Diduga Mandul Menegakkan Hukum,Peredaran Obat Tramadol Makin Meningkat

Selasa, 29 April 2025 - 15:27 WIB

Ketua PKBM satu benih diduga manipulasi data terhadap pemerintah untuk kepentingan pribadinya

Selasa, 29 April 2025 - 12:20 WIB

Pria Di Bandung Bikin Sekenario Besimbah Darah Mengaku Di Begal Padahal kalah Judi Online

Selasa, 29 April 2025 - 08:40 WIB

Dugaan Pembungkaman Media oleh Pelaku Bisnis di Pemalang: GMOCT Turut Prihatin

Berita Terbaru

PEMERINTAH DAN PARLEMEN

Menggugat Problematika Buruh Di Indonesia.

Rabu, 30 Apr 2025 - 22:15 WIB