ANGGARAN DD ADD DESA RAHONG DI JADIKAN AJANG BANCAKAN
Cianjur-Patrolinews86,com – Pemerintah telah menggelontorkan Anggaran ADD DD dan banprop yang terangkum dalam RAPBDEsa,maka desa dalam hal pembangunan dan pertumbuhan perekonomian akan semakin pesat peningkatannya.
Sesui intruksi presiden (inpres) no 4 tahun 2022 tentang percepatan penghapusan kemiskinan ekstrim diantaranya.
1.pengeluaran pengurangan beban masyarakat.
2.peningkatan pendapatan masyarakat.
3.penurunan kantong kantong kemiskinan
Hasil inpestigasi para awak media berkunjung ke kepala engkos desa rahong kecamatan cilaku kabupaten cianjur propinsi jawa barat sangat di sayangkan 4 kali ke desa selalu tidak ada di tempat ,menurut stap desa engkos tidak masuk kantor karna ada kegiatan dan kegiatan di luar kantor desa.
Menurut pandangan team awak media engkos jarang masuk kantor di duga selalu menghindar dari kejaran wartawan sebab engkos menurut sumber dari tokoh masarakat dan dari stap desa sebagai TPK rahong yang bernama toto menuturkan pekerjaan hotmix dikerjakan oleh orang cv/pekerja disalah satu perusaan cv sebanyak 10 orang dan toto menuturkan kepada awak media bahwa kades dalam hal kepemingpinan di desa tidak transparan/bertangan besi terkait anggaran bidang kemasyarakatan dan bidang pemberdayaan masyarakat sama sekali tidak tau sungguh sangat heran stap desa pun tidak tau,apalagi masyarakat setempat diyakini pasti tidak tau anggaran berapa dan di alokasikan untuk apa,kata toto silahkan tanyakan langsung ke kades karna yg tau sepenuhnya yaitu engkos.sebab engkos tidak terbuka terkait semua program yang ada di desa rahong..
Papan inpormasi RAPBeda saja tidak ada atau tidak di pasang di depan kantor desa jelas ini bertentangan dengan keterbukaan informasi publik UU nomer 14 tahun 2008 .
Di tempat lain kami selaku awak media minta pandangan terhadap konprensi advokat indonesia(KAI) bagian team investigasi w.Gunawan SH.ia bersteatmen dengan lantang gunawan berbicara saya sangat geram apabila ada kepala desa yang memanpaatkan jabatan politiknya hanya untuk memperkaya diri sendiri dengan tidak adanya transparansi publik dan dengan semena mena dalam hal pekerjaan pisik semi di borongkan dan anggaran pembinaan pemberdayaan secara tidak langsung di tutup tutupi,kami menyakini desa rahong banyak anggaran yg diduga di gelapkan.maka dari itu kami dari KAI dan lsm garda cianjur akan melporkan kepada aparat penegak hukum baik tipikor polres,polda kejaksaan kejati bila perlu ke KPK supaya kades engkos dipanggil diperiksa terkait dugaan penggelapan dalam hal penggunaan uang rakyat,biar menjadi efek jera.(Egi m)