SMPN 1 Losari Terapkan Kurikulum Merdeka Dengan Menjungjung Tinggi Tema Kearifan Lokalnya

- Penulis Berita

Selasa, 22 November 2022 - 18:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Kabupaten Cirebon patrolinews’86.com -Sekolah Menegah Pertama (SMP) Negri 1 Losari, saat ini telah menerapkan kurikulum merdeka dengan Projek Penguat Profil Pelajar Pancasila (P5) yang menjunjung tinggi tema kearifan lokalnya.

” P5 merupakan sebuah projek yang akan menemukan jawaban atas pertnayaan mengenai peserta didik dengan kopetensi seperti apa yang ingin dihasilkan oleh sistem pendidikan saat ini.” kata kepala sekolah SMPN 1 Losari Nana Susiana SPd kepada media diruang kerjanya, Selasa (22/11/2022).

Dan menurutnya, kopetensi P5 memperhatiakan beberapa faktor yang dapat memberikan pengaruh, baik faktor internal atau faktor ekternal. Adapun contoh faktor internal yang diperhatikan adalah idiologi, sementara contoh ekternal adalah tantangan di era digital.

Dan di SMPN 1 Losari sendiri. Nana meneruskan, pembelajaran P5 pertama menerapkan daur ulang sampah. Karena dengan melakukan daur ulang sampah berarti telah berkontribusi terhadap kelestarian lingkungan.

Dalam hal ini, siswa siswi diarahkan mengelolah sampah untuk dijadikan prodak baru. Seperti sampah pelastik dapat dikreasi menjadi berbagai macam kerajinan. Hal sama sampah kertas juga dapat dibuat kerajinan yang unik dan menarik.

IMG 20221122 WA0160 1

” Satu hal, manfaat yang diperoleh dari daur ulang sampah yaitu dapat mengurangi sampah yang masuk ke Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) dan mengurangi dampak lingkungan yang terjadi akibat pembuangan sampah dilingkungan.” terang Nana.

Kemudian, kembali Beliau meneruskan. Selain daur ulang sapah, mengangkat kearifan lokal dengan seni tari topeng. Yang konon katanya sudah ada sejak 400 tahun silam. Dan tari topeng losari cirebon, manifestasi seni yang berasal dari refleksi diri terhadap alam dan sang cipta. Dan uniknya ia ditarikan hanya oleh perempuan.

Untuk itu. Pihaknya meneruskan, anak-anak diarahkan untuk belajar tari topeng dengan dibimbing oleh guru berpengalaman dibidangnya. Dengan tujuan agar anak-anak dapat mencintai budayanya sendiri, sehingga tidak akan tergerus oleh jaman.

” Dan Alkhamdulillah, dibulan Oktober 2022 kemaren. Anak kelas Vll yang bernama Arsy dipanggil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif untuk tari topeng. Dan dapat penghargaan dan hadiah satu diantaranya dapat tiket ke-Bali.” senang Nana.

Dari hal tersebut pihaknya berharap. Akan menjadi inspirasi anak-anak lainnya meminati budaya kesenian daerahnya untuk lebih mendalaminya lagi. Karena, Tari Topeng Losari sendiri memainkan beberapa babak tarian seperti, Panji, Pamindo (Samba), Rumyang, Tumenggung, dan Klana. ” Dan setiap topeng menceritakan perjalanan hidup dan watak manusia.” pungkasnya. *(Agustian)*

Berita Terkait

Kapuspen: TNI Sterilkan Area Ledakan Amunisi Di Garut, Korban Jiwa Telah Dievakuasi!
11 Korban Tewas Ledakan Amunisi Di Pantai Garut Kec Cibalong Telah Diautopsi Di RSUD Pameungpeuk
Kebakaran Hanguskan Rumah Warga di Pakenjeng Garut, Tiga Penghuni Selamat
Giat Tahlilan Anak Yatim Piatu Sekaligus Sambut Hari Raya Idul Adha 1446-H*
Berqurban Lebih Baik Daripada Menyimpan Harta
Kasus Keracunan Program MBG Di Bandung Jadi Sorotan
Sampah Menumpuk di Pasar Cisurupan Garut, Timbulkan Bau Tak Sedap dan Picu Kemunculan Belatung
Ketum GMOCT: Tambak Udang Vanami di Desa Nyamplungsari, Pencemaran dan Kerugian Petani, Tokoh Masyarakat Minta GMOCT Viralkan agar Ditutup

Berita Terkait

Sabtu, 17 Mei 2025 - 21:13 WIB

Pukul Pakai Helm Karena Cemburu Istrinya Bersama Pria Lain, Warga Karanganyar ini Diamankan Polres Pekalong

Sabtu, 17 Mei 2025 - 18:59 WIB

Sat Reskrim Polres Cirebon Kota Resmi Tetapkan Tersangka Dalam Kasus Pelecehan Seksual Pasien Anak

Jumat, 16 Mei 2025 - 12:06 WIB

Satnarkoba Polres Subang ,Sigap Berantas Peredaran Obat Obatan Terlarang Jenis Tramadol

Jumat, 16 Mei 2025 - 11:23 WIB

Diduga Salah Gunakan Wewenang Angkat Keluarga Jadi Pejabat, Sekda DKI Dilaporkan ke KPK

Kamis, 15 Mei 2025 - 19:52 WIB

Polda Jateng Tangkap Tiga Pelaku Premanisme Berkedok Debt Collector di Slawi*

Kamis, 15 Mei 2025 - 17:39 WIB

Di Desa  Cipinang  Majalengka  Program PTSL Dipungut  Rp.200 ribu dengan Alasan untuk ngopi. Benarkah..? 

Kamis, 15 Mei 2025 - 13:12 WIB

Pencarian Hari Ketiga Membuahkan Hasil, Pemancing yang Diduga Terpeleset dan Tenggelam Akhirnya Ditemukan

Kamis, 15 Mei 2025 - 07:22 WIB

Polresta Cirebon Ungkap 34 Motor Hasil Curanmor, Salah Satunya Milik Fitri yang Hilang di Parkiran Rumah

Berita Terbaru