BREBES, Patrolinews86.com – Alokasi anggaran APBD sebesar 368,5 miliar rupiah, untuk 5.990 proyek penunjukan langsung (PL) dan 131 paket yang di lelangkan dengan anggaran 291,64 miliar, di Kabupaten Brebes tahun 2021 yang sudah selesai dilaksanakan, Diduga banyak terjadi praktek jual beli paketan Dalam pelaksanaan pekerjaan tersebut.
Jumlah data paket pekerjaan yang ada, sesuai keterangan dari, “Nur Ismawan Laksono, Tanggal 22 September 2021, di Pantura post.
Berdasarkan data Badan Layanan Pengadaan (BLP) Kabupaten Brebes 2021, mencapai Ribuan, dengan anggaran yang di glontorkan dari APBD hingga Ratusan miliar rupiah.
Hal tersebut menjadi sorotan dari beberapa Aktifis pemerhati pembangunan di Kabupaten Brebes.
Para aktifis Brebes mengaku prihatin dengan kondisi yang terjadi saat ini, karena, patut diduga banyak terjadi potensi penyimpangan dalam pelaksanan pekerjaan, penunjukan langsung tersebut, dan tidak menutup kemungkinan sebelum dan dalam pelaksanan tersebut, banyak terjadi transaksional di dalamnya,
Terutama dalam mendapatkan paket pekerjaan itu, diduga banyak sekali penyimpangan. “Jelas Saeful Fajar.
“Saya sebagai masyarakat Brebes yang peduli dengan pembangunan jujur sangat perihatin, terkait hal itu, yang mana terhitung ada lima ribu paket pekerjaan penunjukan langsung (PL) dari OPD, saya mengamati dalam hal itu, patut diduga banyak terjadi praktek transaksional di dalamnya, untuk bisa mendapatkan paket pekerjaan proyek fisik tersebut, yang Nilainya di duga mencapai hingga 10 % sampai 12 %, dari tiap nilai pekerjaan, “Beber Saeful Fajar.
Halaman : 1 2 Selanjutnya