Paradoks Kecerdasan: Mengapa Pendidikan Tinggi Tidak Selalu Berbanding Lurus Dengan Kebajikan.

- Penulis Berita

Minggu, 12 Januari 2025 - 22:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Paradoks Kecerdasan: Mengapa Pendidikan Tinggi Tidak Selalu Berbanding Lurus Dengan Kebajikan.

Oleh : Gregorius Cristison Bertholomeus, S.H.,M.H

Pertanyaan tentang mengapa orang cerdas dan berpendidikan tinggi seringkali menunjukkan perilaku tidak pantas telah menjadi perdebatan hangat saat ini.
Faktanya, pendidikan bukanlah satu-satunya penentu kepribadian dan perilaku.

Analisis
1. Pendidikan vs. Karakter : Pendidikan formal fokus pada pengetahuan dan keterampilan, bukan pada pembentukan karakter.
Oleh karena itu, seseorang dapat cerdas secara intelektual tetapi kurang dalam hal empati dan kesadaran sosial.
2. Pengaruh Lingkungan : Lingkungan dan pengalaman hidup berperan besar dalam membentuk perilaku.
Orang yang tidak berpendidikan formal mungkin memiliki nilai-nilai dan norma yang kuat dari lingkungan mereka.
3. Kesadaran Emosional : Kecerdasan emosional (EQ) tidak selalu sejalan dengan kecerdasan intelektual (IQ).
Seseorang dapat memiliki IQ tinggi tetapi EQ rendah.
4. Tekanan Sosial dan Stres : Orang berpendidikan tinggi mungkin mengalami tekanan sosial dan stres yang lebih besar, menyebabkan perilaku tidak pantas.
5. Kurangnya Pendidikan Karakter : Sistem pendidikan yang fokus pada prestasi akademik seringkali mengabaikan pendidikan karakter.

Contoh Perilaku Tidak Pantas
1. Kekerasan dalam rumah tangga
2. Konsumsi alkohol berlebihan
3. Cemburu berlebihan
4. Perilaku agresif

Solusi
1. Pendidikan Holistik : Integrasikan pendidikan karakter dan nilai-nilai ke dalam kurikulum.
2. Pengembangan Kecerdasan Emosional : Latih kesadaran emosional dan keterampilan sosial.
3. Dukungan Sosial : Berikan dukungan sosial dan konseling untuk mengatasi stres dan tekanan.
4. Contoh yang Baik : Teladani perilaku positif dari tokoh panutan.

Kesimpulan
Pendidikan tinggi tidak menjamin kepribadian baik.
Perlu adanya kesadaran akan pentingnya pendidikan karakter, kesadaran emosional, dan dukungan sosial untuk membentuk individu yang cerdas dan berakhlak baik.

Berita Terkait

Pemkab Bandung Salurkan Motor Baca, Disambut Antusias Masyarakat Dedi Supriadi Jumat, 10 Januari 2025
Krisis Etika: Mengapa Pendidikan Tinggi Tidak Menjamin Kesopanan..?
SULAEMAN SPd Kepala SD Negeri 1 Kedungdawa , bersama Jajaran  bersyukur sekolahnya dapat bantuan DAU
Anggaran Dana Pengembangan Perpustakaan dan Penyediaan Alat Multi Media Pembelajaran di SMA Negeri 1 Anjatan Diduga Bermasalah
Pengelolaan Dana BOS SMA Negeri Tukdana 1 diduga banyak masalah dan diharap bisa Transparan
Upacara Peringatan Hari Amal Bhakti ke 79 Kemenag, di Kab.Kuningan digelar di Lapangan Madrasah Aliyah Negeri 2 Kuningan
Ruang kelas tidak mencukupi, SD Negeri SUKAMELANG 1 Butuhkan bantuan ruang kelas
Akademisi Unsoed Jadi Narasumber Internasionalisasi Perguruan Tinggi di UGM
Tag :

Berita Terkait

Minggu, 12 Januari 2025 - 16:32 WIB

Babinsa Sawit Turut Mendukung Kegiatan Donor Darah Anggota Difabel.

Minggu, 12 Januari 2025 - 13:11 WIB

Strategi Pemasaran Kakao di Desa Bloro, Kecamatan Nita, Kabupaten Sikka: Meningkatkan Pendapatan Petani

Sabtu, 11 Januari 2025 - 23:12 WIB

Tour of kemala bhayangkari olahraga,budaya,dan umkm yogyakartan

Sabtu, 11 Januari 2025 - 15:40 WIB

Cegah PMK, Polsek Bulakamba Sambangi Peternakan Warga

Sabtu, 11 Januari 2025 - 15:22 WIB

Angka Pengangguran di Kabupaten Bandung Turun Signifikan Selama 4 Tahun Terakhir

Jumat, 10 Januari 2025 - 22:20 WIB

Betah Dengan Alam, Kunci Keseimbangan Hidup.

Jumat, 10 Januari 2025 - 21:27 WIB

Sambut Tahun Baru Dengan Meningkatkan Kualitas Diri*

Jumat, 10 Januari 2025 - 13:48 WIB

*Datangkan Instruktur Senam, Petugas dan Warga Binaan Lapas Brebes Senam Sehat Bersama*

Berita Terbaru

LINTAS DAERAH

Babinsa Sawit Turut Mendukung Kegiatan Donor Darah Anggota Difabel.

Minggu, 12 Jan 2025 - 16:32 WIB

PEMERINTAH DAN PARLEMEN

Mengatasi Permasalahan Struktural Pada Bangunan Tinggi: Tantangan Dan Solusi.

Minggu, 12 Jan 2025 - 15:35 WIB