Diduga Kuat Kuwu Desa Wanakaya – Kec. Gunung Jati – Kab. Cirebon Tidak Transparan Dalam Pengelolaan Dana Desa Dan PAD.
Kabupaten cirebon,patrolinews86.com-
Dana desa adalah dana anggaran yang di gelontorkan untuk desa demi membangun sebuah desa dan mensejahterakan masyarakat, akan tetapi dalam pengelolaan dana desa harus transparan bukan malah umpet umpatan seperti salah satu nya Desa Wanakaya – Kec. Gunung Jati – Kab. Cirebon
Saat ingin dikonfirmasi Kuwu Desa Wanakaya Malah Ngumpet Dan Asyik Ngobrol Dibelakang ruangan prangkat desa dan tidak Mau Menemui Pihak Media, Malah salah satu perangkat desa yang menemui dan menjabat sebagai Ekbang didesa, Menjawab Semua Pertanyaan Wartawan Dengan sok tau dan sok benar.
Saat dikonfirmasi ( Selasa / 2 Desember 2024 ) Saat dipertanyakan terkait papan publik anggaran APBDES , Ekbang sang perangkat dengan gaya sok tegas nya mengatakan, bahwa papan Anggaran APBDED sengaja di copot dikarenakan kemarin habis ada acara sedekah bumi. Ujarnya
Bukan hanya itu saat dikonfirmasi mengenai perihal terkait tanah Bengkok atau Titi sara yang menurut sepengetahuan Ekbang ada 5000 Hektar, Yang Konon katanya sudah di masukan ke PAD akan tetapi disaat menunjukan bukti terkait PAD pihak perangkat desa atau ekbang tidak bisa membuktikan secara tertulis begitu pun kuwunya ngumpet, jelas diduga kuat tanah bengkok ataupun titisaran belum di masukan ke PAD desa dalam hal ini sangat jelas sekali bahwa Kuwu Desa Wanakaya – Kec. Gunung Jati – Kab. Cirebon tidak transparan dalam pengaturan, pengelolaan dana desa serta dana kas desa hasil PAD ( Pendapatan Asli Desa ) diduga sangat kuwu masuk ke kantong kuwu beserta jajarannya.
Besar harapan kami kepada pihak tokoh masyarakat pemerhati, APH khususnya menindak lanjuti perihal berita ini.
Fifi