Ratusan Peziarah Semana Santa Berkabung Saat Antri Cium Tuan Ma di Larantuka.
PATROLINEWS86.COM – LARANTUKA, NTT.
Pintu Kapela Tuan Ma di Kota Larantuka, Kabupaten Flores Timur, Provinsi NTT, masih dalam posisi terkunci rapat, Kamis, 17 April 2025 pukul 10.45 Wita.
Ratusan peziarah Semana Santa berbusana serba hitam merapalkan doa dari pintu masuk kapela hingga ke jalan raya.
Matahari terasa panas.
Mereka menutup kepala dengan jaket, beberapa di antaranya memakai payung.
Terpantau bahwa aparat kepolisian sedang berjaga di sana.
Ada mobil Penjinak Bom (Jibom) Brimob Polda NTT parkir di pinggir jalan.
Empat tenda kecil dibalut kain hitam tanda perkabungan sudah didirikan.
Peziarah ikut berkabung bersama bunda Maria dalam peristiwa sengsara Yesus hingga wafat di kayu salib.
Antrian mencium patung Tuan Ma akan berlangsung setelah pintu kapela dibuka Raja Larantuka, Don Andreas Martinus DVG, kemudian melewati serangkaian ritual.
Pantauan awak media PATROLINEWS86.COM bahwa sudah banyak warga yang sudah dua jam berada di sini, ada warga yang dari Manggarai, Bajawa, Nagekeo, Ende, Maumere, Lembata, Kupang, bahkan Larantuka.
Tujuannya untuk ikut memaknai peristiwa sengsara Yesus, jawab warga.
Terdengar suara pengarahan dari arah Kapela Tuan Ma. Tata cara penghormatan kepada Tuan Ma, bunda Mater Dolorosa itu dilakukan sesuai tradisi leluhur.
Prokurador menyerahkan kunci kapela kepada Raja Larantuka sekalu presidenti atau dikenal sebagai anak keturunan Raja Larantuka, Don Andreas Martinus DVG.
Selanjutnya cium Tuan Ma, dengan urutan paling pertama keluarga besar Raja Ama Koten Diaz Viera de UN Godinho (DVG), lejanti, suku-suku semana, para pengurus serta anggota conreria, perangkat dan anggota Tuan Ma, para imam, biarawati, dan peziarah.
GELSON.