Presiden Joko Widodo Resmikan Kolam Retensi Banjir di Kab. Bandung

- Penulis Berita

Minggu, 5 Maret 2023 - 19:33 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Presiden Joko Widodo Resmikan Kolam Retensi Banjir di Kab. Bandung

Patrolinews86.com
KAB. BANDUNG –
Presiden RI Joko Widodo resmikan tiga lokasi pembangunan infrastruktur pengendalian banjir di Kabupaten Bandung. Ketiga titik lokasi sarana pengendali banjir tersebut adalah Kolam Retensi Andir, Kolam Retensi Cieunteung, dan Floodway Cisangkuy untuk mengendalikan banjir di Kabupaten Bandung. Selain meresmikan kolam retensi banjir tersebut, Presiden Joko Widodo juga pada waktu yang bersamaan di kawasan Kolam Retensi Andir Kecamatan Baleendah Kabupaten Bandung, Minggu (5/3/2023) itu, turut meresmikan Flyover Kopo di Kota Bandung Jawa Barat.
Menuut Presiden RI, biaya untuk pembangunan empat infrastruktur di Kabupaten Bandung dan Kota Bandung tersebut menghabiskan anggaran sebesar Rp 1,26 triliun.
“Anak-anakku semua tahu kalau hujan sudah deras, dulu-dulu di Bandung dan sekitarnya pasti terjadi banjir. Sekarang adanya kolam retensi ini. Untuk yang Floodway Cisangkuy menelan anggaran Rp 632 miliar. Kolam Retensi Cieunteung Rp 204 miliar, dan Kolam Retensi Andir Rp 142 miliar. Duitnya gede banget,” jelas Joko Widodo.
Sedangkan Untuk mengurai kemacetan yang ada di Kota Bandung, imbuh Presiden, dan memperlancar lalulintas yang ada di Kota Bandung, juga telah dibangun Flyover Kopo senilai Rp 288 miliar. “Total infrastruktur yang telah dibangun pemerintah pusat di Kota Bandung dan di Kabupaten Bandung sebesar Rp 1,26 triliun,” katanya.
Di sela-sela sambutannya dalam kegiatan ini, denga gaya khasnya Presiden Joko Widodo menyempatkan diri berinteraksi dengan masyarakat yang hadir dengan meminta kepada anak-anak untuk tunjuk jari, sambil memberikan pertanyaan kepada mereka apa gunanya kolam retensi Andir ini.
Salah satu siswa yang hadir , M. Rizki, kelas 5 SD, dengan lantang menjawab pertanyaan Presiden Joko Widodo. “Agar tidak terjadi banjir”. Joko Widodo pun langsung menyuruh Rizki untuk mengambil sepeda, sebagai hadiah pemberian Joko Widodo setelah benar menjawab pertanyaan.
Selanjutnya Joko Widodo kembali melontarkan7 pertanyaan. Kenapa terjadi banjir? Bintang, siswa kelas 6 SD pun turut menjawab pertanyaan Presiden itu. “Karena buang sampah sembarangan,” jawabnya.
Kemudian Joko Widodo melontarkan pertanyaan lainnya, kenapa terjadi macet? Seorang siswa SMPN pun menjawab karena ramainya kendaraan mobil dan motor, sehingga terjadi macet. Kedua anak itu mendapatkan hadiah sepeda setelah menjawab pertanyaan dari Presiden Joko Widodo.
Sementara itu, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan, pengendalian banjir di daerah aliran Sungai Citarum dilakukan dari mulai hulu, tengah dan hilir sungai. “Kita sekarang di bagian hulu, yaitu Dayeuhkolot dan sebagainya. Di sini ada kegiatan, di antaranya di Cisangkuy, sebelum masuk ke Citarum dan aliran sungai lainnya sudah dinormalisasi. Selain di Cieunteung dan Andir, dan di sini (Andir) sekarang tidak banjir,” katanya.
Basuki mengatakan dengan adanya pembangunan prasarana Cieunteung, Andir, Cisangkuy, Terowongan Nanjung, dan Gedebage bisa tercapai 81 persen Kawasan bebas dari banjir.
“Sekarang kami sudah mulai dengan yang hilir, dengan membangun dan sekarang sudah tender pembangunan Bendungan Cibeet dan bendungan lain untuk mengendalikan banjir di Karawang,” katanya.
Sementara itu, Bupati Bandung Dr. H.M. Dadang Supriatna mengucapkan terima kasih kepada Presiden dan Menteri PUPR yang langsung hadir meresmikan Kolam Retensi Andir, Kolam Retensi Cieunteung dan Floodway Cisangkuy sebagai sarana pengendalian banjir di Kabupaten Bandung itu.
Bupati Bandung menilai pembangunan infrastruktur pengendali banjir di Kabupaten Bandung ini merupakan bukti bahwa pemerintah pusat sangat serius dan fokus dalamy pembangunan infrastruktur di Kabupaten Bandung dalam hal pengendalian banjir.
“Kita bandingkan, sebelum dan setelah ada kolam retensi sangat drastis dalam upaya mengurangi genangan air di Kabupaten Bandung. Memang masih ada titik-titik lokasi lainnya yang masih ada genangan air, seperti yang sudah sampaikan tadi kepada Bapak Presiden,” ungkap Bupati Bandung.
Menurut Bupati Dadang Supriatna, genangan air masih ditemukan di kawasan Tegalluar Kecamatan Bojongsoang. “Saya sudah mengusulkan lima titik pembangunan kolam retensi di kawasan Tegalluar itu kepada Pak Presiden. Surat-surat usulan resminya insya Allah akan segera saya kirimkan ke Pak Presiden,” katanya.
Menurutnya, untuk proses pembangunan kolam retensi itu sudah ada dukungan dan hibah lahan dari masyarakat sekitar. Dengan adanya pembangunan kolam retensi tersebut, Bupati Bandung berharap kedepannya bisa mengurangi genangan banjir di kawasan Tegalluar dan sekitarnya.
Lily Setiadarma

Berita Terkait

Wisata Woodland Kuningan diburu pengunjung hingga berjubel , sungguh tempat yang  nyaman untuk berlibur
Keindahan Air Terjun Wai Poar Di Flores Timur.
Danau Kelimutu: Pesona Alam Yang Menembus Jiwa
Satu satunya resto ikan bakar ikan laut segar dan se’i sapi di Kubupaten kuningan Resto Bang Jhordy
Danau Kelimutu, Keindahan Alam yang Memukau: Pengalaman Tak Terlupakan.
Menggapai Keindahan: Bukit Avatar, Mahakarya Alam Di Bajawa.
Mempertahankan Adat Budaya Di Era Globalisasi: Kunci Kebanggaan Nasional
Syukuran Pembukaan Lahan Wisata Milmel Land, Pj Bupati : Langkah yang baik untuk memajukan perekonomian Masyarakat

Berita Terkait

Minggu, 16 Maret 2025 - 20:25 WIB

Pameran Karya Seni ‘Rusia-Indonesia Dalam Bingkai Seni’ Kolaborasi Budaya yang Menginspirasi di Pusat Ilmu dan Kebudayaan Rusia Jakarta

Sabtu, 15 Maret 2025 - 03:19 WIB

*Dubes Rusia Adakan Acara Media Gathering dan Buka Puasa Bersama Pekerja Media*

Jumat, 7 Maret 2025 - 04:18 WIB

Linda Yuliana yang terjebak kasus narkoba di Ethiopia, pihak keluarga berharap ada bantuan hukum dari pemerintah 

Rabu, 26 Februari 2025 - 18:12 WIB

Pengadilan Agama Purwakarta Gelar Verifikasi Isbat Nikah Terpadu di Desa Nagrak*

Jumat, 14 Februari 2025 - 20:54 WIB

Spesialis Pencuri di Sekolah Berhasil di Bekukan Polres Pekalongan

Minggu, 12 Januari 2025 - 19:49 WIB

Kata Usra Hendra Harahap Mantan Kedubes Indonesia Untuk Indonesia, Soal Polemik Kepulangannya ke Tanah Air.

Minggu, 12 Januari 2025 - 05:50 WIB

*Warga Jepang Terindikasi Lakukan Praktek Jugun Ianfu dan Telantarkan Keluarga di Indonesia, Ketum PPWI Surati Kedubes Jepang*

Kamis, 2 Januari 2025 - 16:30 WIB

Ucapan Tahun Baru serta Harapan Sultan Sepuh Keraton Kasepuhan Cirebon Pangeran Kuda Putih di tahun baru 2025 terhadap Masyarakatnya.

Berita Terbaru

LINTAS DAERAH

Polres Pekalongan Hadir, Jaga Kamtibmas tetap Kondusif

Sabtu, 12 Apr 2025 - 10:57 WIB