Ops Zebra Lodaya 2022, Masih Ditemui Warga Yang Melawan Arus.

- Penulis Berita

Selasa, 11 Oktober 2022 - 17:57 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

POLRES CIREBON KOTA, Patrolinews86.com – Memasuki Operasi Zebra Lodaya 2022 hari ke 9 secara umum pelanggaran lalu lintas agak berkurang dan ada perubahan yang signifikan. Namun masih saja ditemui kesadaran masyarakat yang masih saja mengendarai kendaraan dengan melawan arus.

Satgas III Ops zebra Lodaya 2022 dipimpin oleh Kanit gakkum Polres Cirebon Kota IPDA Rizwan, S.H. bersama personel melaksanakan Ops Zebra Lodaya 2022 dengan memberikan edukasi serta teguran tertulis bagi warga masyarakat yang kedapatan melanggar arus lalu lintas. Selasa (11.10.22).

Kapolres Cirebon Kota AKBP Dr. M. Fahri Siregar, SH.S.IK.MH mengatakan, Ops zebra Lodaya 2022 memiliki 3 satuan tugas dalam pelaksanaanya. Satgas 1 pre-emtif melaksanakan sosialisasi, Satgas 2 Preventif melaksanakan pengaturan juga patroli dan satgas 3 Gakkum melaksanakan himbauan dengan menggunakan blanko teguran.

Lanjut Fahri Siregar “satgas III gakkum ini dalam pelaksanaan tugasnya dengan tindakan berupa teguran secara tertulis”. Jelas mantan Kadubdit Gakkum PMJ ciko ini.

Harapannya para pelanggar lalu lintas dapat mematuhi peraturan lalu lintas dan tidak melakukan pelanggaran lalu lintas dikemudian hari. Papar Kapolres Ciko melalui kasat lantas Polres Cirebon Kota AKP Triyono Raharja, S.IK. MH. CPHR.

Triyono juga menambahkan “Keberhasilan Ops zebra Lodaya 2022 tingkat Polres Cirebon Kota, membutuhkan peran aktif dari warga masyarakat. Untuk seminimal mungkin tidak melakukan pelanggaran lalu lintas”. Ujar jebolan Akpol 2013 Ciko ini.

Seperti diketahui, ops Zebra Lodaya 2022 digelar selama 14 hari mulai tanggal 3 – 16 Oktober 2022. Dengan 7 sasaran pelanggaran. Pungkas Kasi humas Polres Cirebon Kota IPTU Ngatidja, SH. MH. Alumni SIP Sus Penyidik Sukabumi WSW 2015.

( Dedi )

Berita Terkait

Dokter cabul di garut di tangkap mapolres garut.
Ketum GMOCT Segera Ambil Sikap , Dampingi Warga Tempuh Tindakan Hukum Terkait Dugaan Penyalahgunaan Tanah Negara di Desa Nyamplung Sari
Diduga Jadi Korban Hipnotis, Karyawan Minimarket di Garut Kehilangan Uang Setoran Rp.30 Juta
Kapolres Lahat Monitoring Ibadah Jumat Agung di Empat Gereja
Misteri Ijazah Presiden: Ketika Dokumen Publik Menjadi ‘Rahasia Pribadi’*
Krisis Etika di Balik Penghapusan Artikel Zaporozhye, Ketum PPWI Desak RRI Minta Maaf, Singgung Potensi Jurnalisme Transaksional*
Ditetapkan Tersangka, Oknum Dokter Kandungan di Garut Terancam Hukuman 12 Tahun Penjara
Bocah 10 Tahun di Pekalongan Meninggal Tersengat Listrik Tiang Penyangga Kabel Jaringan Internet

Berita Terkait

Sabtu, 12 April 2025 - 09:55 WIB

*Kepala Perwakilan PPWI Mesir Ditunjuk sebagai Penasehat Dewan Persatuan Ekonomi Arab: Prestasi Membanggakan dari Dunia Pewarta Warga*

Minggu, 16 Maret 2025 - 20:25 WIB

Pameran Karya Seni ‘Rusia-Indonesia Dalam Bingkai Seni’ Kolaborasi Budaya yang Menginspirasi di Pusat Ilmu dan Kebudayaan Rusia Jakarta

Sabtu, 15 Maret 2025 - 03:19 WIB

*Dubes Rusia Adakan Acara Media Gathering dan Buka Puasa Bersama Pekerja Media*

Jumat, 7 Maret 2025 - 04:18 WIB

Linda Yuliana yang terjebak kasus narkoba di Ethiopia, pihak keluarga berharap ada bantuan hukum dari pemerintah 

Rabu, 26 Februari 2025 - 18:12 WIB

Pengadilan Agama Purwakarta Gelar Verifikasi Isbat Nikah Terpadu di Desa Nagrak*

Jumat, 14 Februari 2025 - 20:54 WIB

Spesialis Pencuri di Sekolah Berhasil di Bekukan Polres Pekalongan

Minggu, 12 Januari 2025 - 19:49 WIB

Kata Usra Hendra Harahap Mantan Kedubes Indonesia Untuk Indonesia, Soal Polemik Kepulangannya ke Tanah Air.

Minggu, 12 Januari 2025 - 05:50 WIB

*Warga Jepang Terindikasi Lakukan Praktek Jugun Ianfu dan Telantarkan Keluarga di Indonesia, Ketum PPWI Surati Kedubes Jepang*

Berita Terbaru

PEMERINTAH DAN PARLEMEN

Bupati Kuningan Dian, Bagikan 25 Roda Dua Bagi Desa Berprestasi PBB

Selasa, 22 Apr 2025 - 06:43 WIB